APA ITU TUMOR DI KEPALA?
Tumor di kepala dikenal
juga sebagai tumor otak. Gejalanya dapat bergantung pada jenis, posisi, dan
stadium tumor. Beberapa gejala
tumor otak yang paling umum,
1. Sering mengalami sakit kepala
2. Kejang
3. Perubahan kepribadian
4. Masalah penglihatan
5. Mual
6. Perubahan suasana hati
7. Kehilangan keseimbangan
8. Kelelahan
9. Kecemasan atau depresi.
Selanjutnya kesulitan berkonsentrasi, gangguan saat berbicara,
merasa bingung atau disorientasi. Kehilangan koordinasi, kelemahan otot,
kesemutan atau kekakuan pada satu sisi tubuh, sampai hilang ingatan.
Penyebab Tumor Otak
Cleveland Clinic menyebutkan, tumor otak mulai
berkembang saat gen pada kromosom sel rusak. Kerusakan sel menyebabkan
perubahan pada DNA sel otak dan instruksi-instruksi sel. Akibatnya, tubuh mulai mengembangkan sel-sel otak abnormal yang
tumbuh dan berkembang pesat. Ketika itu terjadi, kerumunan sel abnormal terus
tumbuh dan mengambil alih ruang di otak.
Seseorang dapat dilahirkan dengan perubahan gen yang berkaitan
dengan tumor otak. Namun bisa pula mendapatkannya dari faktor lingkungan,
seperti paparan radiasi dalam jumlah besar. Dalam beberapa kasus, ada beberapa sindrom khusus yang berhubungan
dengan tumor otak. Sindrom genetik ini sifatnya diturunkan dari orang tua ke
anak, yaitu Neurofibromatosis tipe 1 (gen NF1), neurofibromatosis tipe 2 (gen
NF2), dan sindrom turcot (gen APC). Serta sindrom gorlin (gen PTCH), kompleks
tuberous sclerosis (gen TSC1 dan TSC2), dan sindrom li-fraumeni (gen TP53).
Vokalis Ifan Seventeen dikabarkan mengalami penyakit tumor di kepala dan
telah berhasil melakukan proses pengangkatannya. Kabar tersebut disampaikan langsung oleh sang istri, Citra Monica
di akun Instagramnya. "Alhamdulillah, operasinya berjalan lancar. Terima
kasih untuk semua doanya. Sekarang suamiku dalam proses pemulihan," tulis
Citra Monica dikutip dari akun @citra_monica, Sabtu 25 Maret 2023.
Dikutip dari Penn Medicine,
ada sekitar 130 jenis tumor otak dan sistem saraf pusat. Semuanya mulai dari
jinak hingga ganas, dan dari jarang sampai relatif umum. Tapi dari 130 tumor otak itu, ada beberapa jenis tumor otak jinak
yang paling umum. Berikut tujuh di antaranya:
1. Meningioma
Mengutip Cleveland Clinic, meningioma merupakan jenis tumor otak
primer yang paling umum. Mereka berkembang secara perlahan dan terbentuk di
meninges. Meninges adalah
lapisan jaringan yang melindungi otak dan sumsum tulang belakang. Dalam kasus
yang jarang terjadi, meningioma bisa menjadi tumor ganas.
2. Pineocytomas
Tumor yang tumbuh lambat ini terbentuk di kelenjar pineal atau
terletak jauh di dalam otak. Tumor pineocytomas mengeluarkan hormon melatonin.
3. Adenoma Hipofisis
Adenoma hipofisis terbentuk di kelenjar pituitari atau di dasar
otak. Pituitari adalah kelenjar yang bertugas membuat dan mengontrol hormon di
dalam tubuh. Adenoma
hipofisis biasanya tumbuh lambat dan dapat melepaskan hormon hipofisis
berlebih.
4. Schwannomas
Schwannomas merupakan tumor otak jinak yang umum pada orang dewasa.
Mereka berkembang dari sel schwann di sistem saraf tepi atau saraf kranial. Schwannomas terjadi pada saraf vestibular (saraf yang mengarah dari
telinga bagian dalam ke otak).
5. Glomus Jugulare
Mengutip American Association of Neurological, glomus jugulare
biasanya terletak di bawah dasar tengkorak. Tepatnya di bagian atas vena
jugularis. Glomus jugulare
adalah bentuk tumor glomus yang paling umum. Mereka menyumbang 0,6 persen
neoplasma kepala dan leher.
6. Gangliocytomas
Gangliocytomas merupakan tumor otak jinak yang mencakup sel saraf
neoplastik yang berdiferensiasi relatif baik. Gangliocytomas lebih sering
terjadi pada orang dewasa muda.
7. Craniopharyngiomas
Craniopharyngiomas merupakan tumor jinak yang sangat
sulit dihilangkan. Ini karena lokasinya di dekat struktur kritis yang jauh di
dalam otak. Tumor ini
biasanya timbul dari sebagian kelenjar hipofisis (struktur yang mengatur banyak
hormon dalam tubuh). Sehingga hampir semua pasien memerlukan beberapa terapi
penggantian hormon.
Tumor Otak dan Sengat Lebah
Beberapa jenis
penyakit yang menyerang otak adalah sebagai berikut:
Infeksi, Cedera, Kejang, Tumor,
Serebrovaskular, dan Neurodegeneratif. Dalam dunia medis banyak dilakukan
pembedahan untuk menangani penyakit tersebut. Operasi otak termasuk operasi
besar karena membuka tempurung kepala dimana didalamnya terdapat otak dan
sistem syaraf.
Di Rumah Sehat (Klinik) TNC sering datang
pasien dengan diagnosa tumor otak dsb. Pengobatannya tentu bukan dengan pembedahan
namun dengan sengat lebah. Alhamdulillah sudah banyak testimoni kesembuhan
pasien-pasien tersebut. Hal ini membuktikan bahwa pengobatan sengat lebah
adalah pengobatan yang praktis, murah, mudah dan efektif. Praktis karena tanpa
pembedahan, cukup disengatkan lebah ke kepala pasien.
Salah satu testimoni adalah penderita amnesia,
atau penyakit lupa. Terjadi kecelakaan sepeda motor pada seorang pasien TNC.
Motornya rusak dan dia pun opname sepekan di rumah sakit. Alhamdulillah bisa
disembuhkan luka-lukanya namun pasien mengalami amnesia. Dia tidak mengenali
orang-orang di sekitarnya, termasuk istri dan anaknya.
Saat datang ke Klinik TNC kami pun bingung:
harus diapakan pasien ini. Karena pengobatan yang biasa kami lakukan adalah
sengat lebah, maka kepada pasien amnesia ini pun kita lakukan terapi sengat
lebah di kepala. Kami sarankan 3 hari lagi datang untuk terapi lanjutan.
Biidznillah, setelah pengobatan rutin sepekan
2 kali, dalam kurun waktu 3 bulan pasien tersebut sembuh seperti sedia kala.
Pengalaman pada pasien tumor otak adalah bahwa
sengat lebah mampu menghambat pertumbuhan tumor tersebut. Ada seorang pasien
yang datang dengan diagnosa tumor otak dan telah mengalami kebutaan karena
gangguan syaraf matanya. Dengan sengat lebah pasien tersebut mampu bertahan
selama 10 tahun.
Pasien tersebut meninggal setelah pindah
tempat tinggalnya jauh dari kota Bandung dan tidak lagi mendapatkan terapi.
Silahkan kunjungi “Rumah Sehat TNC” beralamat
di Ponpes Babussalam, Ciburial Dago Bandung. Buka setiap hari pukul 09.00-16.00
WIB. Kontak person Umi Anna Rosdiana – 0816 4201465.
Komentar
Posting Komentar