WASPADAI BAHAYA KOL GORENG
Oleh: Wahyono
Kol goreng yang renyah dan gurih kerap menjadi
pelengkap favorit dalam hidangan pecel lele. Namun, siapa sangka di balik
kelezatannya, terdapat potensi bahaya yang mengintai kesehatan tubuh? Dosen Departemen
Gizi Masyarakat, Fakultas Ekologi Manusia IPB University, Dr Zuraidah Nasution,
mengungkap bahwa menggoreng sayuran, khususnya dengan teknik deep frying, bisa
menurunkan kandungan zat gizi mikro seperti vitamin larut air dan menambah
asupan lemak yang tidak disadari.
“Proses menggoreng menyebabkan air dalam sayur
menguap, sehingga digantikan oleh minyak goreng. Akibatnya, asupan lemak dan
kalori meningkat,” ujar Zuraidah, melalui siaran pers, Jumat (13/6/2025). Ia
menambahkan bahwa penggorengan bersuhu tinggi juga memicu oksidasi lemak pada
minyak, menghasilkan senyawa berbahaya, termasuk senyawa karsinogenik yang
dapat meningkatkan risiko kanker jika dikonsumsi dalam jangka panjang.
Sejumlah efek samping mengkonsumsi kol goreng
mengintai kesehatan tubuh Anda. Selama ini efek samping mengkonsumsi kol goreng
untuk kesehatan tubuh masih jarang diketahui. Padahal meski digemari namun kol
goreng menyimpang ancaman serius bagi kesehatan.
Melansir dari HTV, berikut 7 efek samping kol
goreng untuk kesehatan yang perlu diwaspadai
1. Meningkatkan Gas
Salah satu efek samping kol goreng untuk kesehatan
tubuh di antaranya mampu meningkatkan kadar gas yang ada di dalam tubuh. Hal
tersebut tentunya akan membuat perut terasa kembung hingga muncul gangguan
pencernaan.
2. Berdampak Buruk pada Tiroid
Mengkonsumsi banyak kol goreng setiap hari juga
akan berdampak buruk pada tiroid. Hal tersebut dikarenakan kol goreng akan
memicu dan menyebabkan tubuh kekurangan yodium sehingga akan mengganggu fungsi
tiroid. Baca juga: Resep Nasi Goreng Kembang Kol yang Ramah untuk Berat Badan.
3. Diare
Efek samping kol goreng untuk kesehatan jika
dikonsumsi berlebihan selanjutnya bisa memicu diare. Pasalnya, tidak sedikit
orang mengalami masalah pencernaan setelah mengkonsumsi kol goreng secara
berlebihan.
4. Meningkatkan Risiko Penyakit Jantung
Mengkonsumsi kol goreng juga dapat meningkatkan risiko
penyakit jantung. Kol mentah sebenarnya bermanfaat bagi kesehatan jantung
lantaran tidak mengandung kolesterol dan lemak jenuh yang berbahaya.
5. Memicu Kanker
Kol atau kubis yang digoreng terlalu lama juga
dapat menimbulkan komposisi amina heterosiklik yang berfungsi karsinogenik.
Senyawa itulah yang akan menjadi pemicu sel kanker. Baca juga: 6 Khasiat
Mengonsumsi Air Kol, Baik untuk Kulit Hingga Tulang Sehingga seseorang yang
gemar mengonsumsi kol goreng akan rentan terserang penyakit kanker. Apalagi,
jika minyak yang digunakan untuk menggoreng kol telah dipakai berkali-kali.
6. Kadar Gula Darah Rendah
Mengatur gula darah sangat diperlukan dalam tubuh
karena dapat menyebabkan diabetes. Salah satunya, dengan menghindari makan kol
goreng. Pasalnya, kol meruapakan salah satu sayuran yang memiliki kemampuan
untuk mengontrol kadar gula darah tubuh dan mencegah penyakit diabetes. Namun,
khasiat atau manfaat tersebut bisa hilang jika Anda mengkonsumsi kol dengan
cara digoreng.
7. Rentan Terkena Stroke
Kadar kolesterol buruk yang cukup tinggi juga akan
membuat kamu terkena penyakit lainnya, seperti stroke. Hal ini tentu membuat
kamu harus berpikir ulang untuk mengonsumsi kol goreng ini.
Komentar
Posting Komentar